Merasa susah, stress bahkan trauma menggunakan linux? Siapapun anda, kini buang dan hilangkan jauh-jauh itu semua.
Hemat adalah kata yang menjadikan linux begitu cepat berkembang dan
mulai banyak digunakan orang. Gratis, handal, dan aman, semua tahu itu,
jika anda cinta “belajar”, mengadopsi Linux akan menambah waktu anda
untuk banyak belajar.
Banyak orang beranggapan bahwa menggunakan linux mesti belajar dengan
keras, tentu itu tidak benar. Mari kita lepaskan sikap enggan kita,
kebiasaan menggunakannya akan semakin mengasah ketrampilan kita
ber-Linux.
Mari kita fahami 10 langkah halus untuk menghilangkan penderitaan
anda mempelajari linux. Mudah-mudahan Panduan Belajar Linux, 10 cara
mudah dan halus pindah ke Linux ini bisa membantu anda..
Gunakan Linux yang mirip tampilan standar Windows.
Jika biasa menggunakan windows
dengan segala kemudahan dan rasa familiar anda dengan tampilannya, akan
sangat sulit berpindah ke area tampilan yang lain dan asing. Karenanya,
banyak sekali pilihan Linux yang memiliki interface atau tampilan mirip
Windows XP. Jika anda memang benar-benar user berlatar Windows, gunakan
Linux dengan setting tampilan KDE atau Xfce.
Familiarlah dengan software-software Linux di Windows sebelum anda benar-benar beralih ke Linux. Biasakan menggunakan Firefox ketika main internet, gunakan Open Office untuk aplikasi kantoran anda selain Ms. Office, atau ganti Outlook anda dengan Evolution.
Pilih distro Linux yang sesuai. Bagi anda yang
pemula dalam belajar Linux, saran saya agar jangan pilih Linux
Slackware. Bisa-bisa anda bunuh diri, he..he. Pilihlah Ubuntu, PCLinuxOS, Mepis, Linux Mint atau Mandriva.
Sumber : http://masbadar.com/panduan-belajar-linux-10-cara-mudah-dan-halus-pindah-ke-linux/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar