1. Pengertian Iman
Kata Iman sudah sering kita dengar, artinya adalah percaya. Iman kepada kitab -kitab Allah berarti percaya dan yakin dengan sepenuh hati bahwa Allah menurunkan wayu kepada para Rasul-rasul-Nya berupa kitab-kitab untuk pedoman hidup umat-Nya.
Mengenai wahyu Allah yang termasuk dalam kitab-kitab -Nya merupakan salah satu dasar kepercayaan bagi orang-orang yang beriman karena iman kepada kitab-kitab Allah termasuk dalam rukun iman yang ketiga.Hal ini menunjukkan bahwa iman kepada kitab-kitab Allah termasuk hal yang sangat mendasar dalam akidah.Seorang akan digolongkan sebagai seorang mukmin jika ia percaya kepada kitab-kitab Allah.
1. Kitab Taurat diturunkan kepada Nabi Musa AS berbahasa Ibrani
2. Kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daud AS berbahasa Qibti
3. Kitab Injil diturunkan kepada Nabi Isa AS berbahasa Suryani
4. Kitab Al-Quran diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW berbahasa Arab
2. Kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daud AS berbahasa Qibti
3. Kitab Injil diturunkan kepada Nabi Isa AS berbahasa Suryani
4. Kitab Al-Quran diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW berbahasa Arab
2. Cara Beriman kepada Kitab-kitab Allah
(1). Cara beriman kepada kitab-kitab sebelum Al-Qur'an
a. Meyakini bahwa kitab-kitab itu (zabur,Taurat,Injil) adalah benar-benar wahyu Allah,bukan buatan
Para Rasul
b .Meyakini bahwa kitab-kitab itu benar
(2). Cara Beriman Kepada Al-Qur'an
a.Meyakini Bahwa Al-Qur'an itu benar-benar wayu Allah, bukan karangan Nabi Muhammad SAW.
b.Meyakini bahwa isi Al-Qur'an itu benar dan tidak ragu sedikitpun.
c. Mengamalkan ajaran-ajaran Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.
3.Fungsi Beriman Kepada Kitab-kitab Allah
Allah sangat menyayangi umat manusia. Maka ia tidak menginginkan manusia hidup dalam kegelapan, tanpa petunjuk yang benar. Petunjuk Allah itu adalah wahyu yang diturunkan kepada para Rasul, yang kemudian dikumpulkan menjadi kitab. Dengan demikian, beriman kepada kitab-kitab Allah itu mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. Sebagai petunjuk hidup manusia agar tidak tersesat.
b. Agar manusia mendapatkan kebahagiaan di dunia dan di akhirat serta untuk memberi penjelasan
tentang persoalan-persoalan hidup manusia dan bagaimana jalan keluarnya.
c. Memberi penjelasan tentang yang haq dan yang batil ( benar dan salah)
d. Sebagai rahmat bagi orang-orang yang beriman.
e. Untuk memberi kabar gembira berupa surga dan memberi peringatan berupa neraka.
f. Sebagai dasar pengambilan keputusan keputusan dan peraturan hidup manusia
g. Sumber informasi dunia metafisik yang tidak terjangkau oleh akal manusia.
h. Mukjizat para nabi dan Rasul. sehingga menguatkan risalah mereka.
2 komentar:
Assalammu'alikum Wr. WB... thnks Ilmunya Sobat... gimana kbrnya?
Waa'laikum salam.
sama-sama alhamdulilah kabarnya sehat.......terimakasih udah berkunjung di blog yang sederhana ini....:D
Posting Komentar